Laporan itu bisa diunduh di website KNKT. Berikut beberapa bagian percakapan itu yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, Minggu (3/8/2008) karena laporan KNKT menggunakan bahasa Inggris.
Waktu percakapan dalam transkrip 06:56:55.2 Universal Time Coordinate (UTC) atau sekitar pukul 13.56 WIB.
Pilot (P) : Taruh di IRS attitude
Kopilot (K) : Oke Capt
P : Masukkan
P : Masih fail
K : Fail
P : Ada fault. Pilih attitude
K : mengalihkan ke mode IRS
P : Attitude left
K : Left
P : Setelah ini heading set ya, masukin ya..
Suara autopilot mati 4 detik berikutnya.
Berikutnya, lanjutan transkrip yang diambil antara 06:47:10 UTC - 06:50:21 UTC atau pukul 13.47 WIB-13.50 WIB. Dalam percakapan ini terungkap bahwa sistem IRS tidak berfungsi.
P : Lihat QRH. Kalau IRS nomor 2 mati, lihat ada apa.
K : IRS
P : Navigasi, FMS (Flight Management System, komputer di cockpit yang berfungsi mengatur penerbangan dari pesawat tersebut), lihat FMS-nya.
K : IRS fault
P : Eleven four, itu nggak fault
K : Itu nggak fault
P : IRS-nya salah
K : Tapi faultnya harus dinyalakan Capt
P : Iya, itu nggak fault
K : Yes, on the ground flight
K : Yang satu ini on the ground
K : IRS fault eleven four
P : Itu nggak fault
K : No..no..no..
Ada kata-kata 'flight' yang terekam, namun investigator tidak bisa memastikan siapa yang mengucapkan kata itu.
K : Yang left bagus
P : Ya, itulah kenapa
P : Bisakah kita mematikan salah satu IRS?
K : Sepertinya nggak perlu
P : Nggak ada apa-apa
P : Nggak ada apa-apa
K : Radial, two nine zero, yup
06:58:10.6 UTC atau sekitar pukul 13.58 WIB, suara peringatan 'Bank angle' berbunyi 4 kali.
P : Taruh NAV lagi, taruh NAV lagi
K : Yes
P : Taruh di NAV lagi, taruh NAV lagi
Ada suara peringatan 'Altitude Deviation'.
K : NAV
P : Jangan dibelokkan! Ini heading kita
K : Hentikan! Hentikan! Hentikan! Hentikan! Hentikan! Hentikan!
Berikutnya, terdengar suara berdebam-debam keras terekam pada 06:59:05 UTC atau pukul 13.59 WIB.(nwk/nwk)
PALEMBANG, KAMIS -- Polemik keaslian rekaman percakapan pilot dan copilot pesawat AdamAir sebelum jatuh di Perairan Mejene,
Sulawesi Barat, 1 Januari 2007 lalu, menemui titik terang. Ketty Mariesta, istri copilot alm F Yoga Susanto, membenarkan suara di rekaman itu adalah suaminya.
Ketty mengungkap hal itu melalui pakar telematika, Roy Suryo yang menggelar jumpa pers di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Rabu (7/8). Menurut Roy Suryo, Ketty mengenali suara suaminya yang mengucapkan kalimat Allahu Akbar pertama dalam rekaman itu.
"Itu sudah diputuskan Ketty, suara suaminya, copilot Yoga. Ia kenal betul," kata Roy. Ketty menghubungi ponsel Roy Suryo kemarin malam. Untuk mendapatkan bukti lebih kuat, Roy mengembangkan pengakuan itu dengan meminta rekaman suara, video, atau dokumen apa pun yang memuat suara Yoga. Ketty sudah setuju dan menyerahkannya. Roy Suryo juga sedang mengumpulkan data tambahan dari rekan-rekan Yoga.
Menurut dia, pihak keluarga pilot alm Reffi Agustian W juga sudah dimintai bantuan serupa, tetapi mereka menolak karena tidak ingin menguak rasa duka akibat kehilangan sang pilot. Roy mengaku dapat memahami hal itu.
"Tapi saya tetap akan mencari dokumen Reffi dari rekan-rekannya. Saya yakin keaslian suara rekaman itu bisa diusut dan menemukan siapa black angel yang meng-up load rekaman ke internet," ujar Roy.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengklaim rekaman percakapan di
kokpit pesawat AdamAir yang tersebar di internet bukan rekaman yang asli.
Ketua KNKT, Tatang Kurniadi, mengatakan, Suara teriakan Allahu Akbar di VCR (Voice Cokpit Recorder) lebih buram dari yang
disiarkan di media-media. Demikian pula perbedaan pada data VCR yang asli, di mana ucapan-ucapan terakhir terjadi pada ketinggian 9.600 Kaki, setelah itu tidak ada suara sama sekali.
Menanggapi hal itu, Roy Suryo mengatakan, untuk menyudahi polemik harusnya KNKT membuat transkrip detik per detik percakapan di VCR Black Box yang master piece-nya dipegang Menhub Jusman Syafii, Ketua KNKT, dan Ketua Subkomite Investigasi Transportasi Udara merangkap Ketua Investigator In Charge (IIC) KNKT, Frans Wenas.
Namun karena tidak ada upaya itu dan tidak punya akses ke KNKT, maka Roy Suryo berinisiatif mengungkap kebenaran dengan cara
mengumpulkan dokumen suara pilot dan copilot AdamAir. Roy Suryo meyakini, rekaman yang beredar di internet itu tidak direkayasa.
"Dari instrumen, atmosfer, dan jarak instrumen tampaknya tidak ada rekayasa. Saya yakin ini asli, tapi didapatkan secara ilegal dan disiarkan lewat internet. Saya tidak berani janji kapan, tapi suatu saat saya ungkap," katanya.
Roy Suryo kemarin memerdengarkan suara rekaman yang dipermasalahkan itu. Terdengar percakapan antara pilot dan copilot dan suasana mencekam pada semenit terakhir, ditandai dengan suara alarm over speed sensor dan teriakan Allahu Akbar berulang kali sebelum akhirnya hilang.
Roy mengungkap ada tiga kemungkinan di balik penyebaran rekaman VCR di kokpit AdamAir itu, yaitu keluarga, teman, atau maskapai
yang tidak rela pilot dan copilot dipersalahkan seperti dalam laporan yang dirilis KNKT. Kedua, ada persiangan bisnis antara
perusahaan pesawat Boeing dan Air Bus.
"Terakhir, mungkin ada pihak yang ingin menjatuhkan citra penerbangan di Indonesia. Rekaman itu kan tidak boleh beredar luas," katanya. (aang hamdani fikri)
Sumber : http://www.kompas.com/read/xml/2008/...t.adamair.asli
berita selengkapnya.. baca d sini :http://ichoez.multiply.com/journal/item/73/KRONOLOGIS_JATUHNYA_ADAM_AIR_DI_MAJENE
atau di: cepat baca sebelum d lock treadnya
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=989510
download rekamannya di : http://rs37.rapidshare.com/files/133783829/Rekaman_Adam_Air.mp3 atau
http://www.megaupload.com/?d=WQ8HN6WE
video perkiraan jatuhnya adam air : http://rs97.rapidshare.com/files/134441048/Adam_Air.flv
wew serem.. dah..
1 comment:
wah gak usah aja broo ngeri dengerinnya,, tp yang cool tuh gmn rekaman ini sampe bocor??
Jangan2 si bro yang bocorin hehehehe
Post a Comment