Wednesday, January 14, 2009

laskar nidji

Tinggalah kami, duduk berkeliling di atas akar filicium yang menonjol, seperti dulu. Betapa indah duduk di sini bersama para sahabat sejati, reuni untuk pertamanya setelah belasan tahun tercerai berai. Sebuah reuni yang bersahaja dan menarik hati, karena tak ada acara naik mimbar pidato untuk memamerkan prestasi-prestasi yang dicapai, dan apa yang mati-matian ingin dikejar. Tidak pula untuk arisan, untuk mengadvokasi sesuatu, untuk networking, bertukar kartu nama atau membuat yayasan. Kami berkumpul, hanya bertukar nasib, saling membesarkan hati. Kami bersatu kisah nasib, saling membesarkan hati. Kami bersatu lagi, untuk mendengar lagi suara-suara masa kecil nan ajaib dari kawanan burung, lebah madu, daun-daun tua filicium yang berguguran, kumbang-kumbang koksi, kepak sayap capung, dan jerit anak-anak tupai.

taken from : Maryamah Karpov

by Andrea Hirata